Gitu doang kok baper?
I think kayaknya kita yang gak punya perasaan mempertanyakan hal-hal itu. Terus pertanyaan yang kayak gimana yang sebenarnya gak boleh dipertanyakan atau dibicarakan?
1. Berkaitan dengan agama/kepercayaan
Jilbabnya kok belum panjang? Gak nutupin dada?
Kapan mau hijrah?
Masalah perjalanan religius seseorang itu beda-beda karena cara pandangnya juga beda-beda. Terus kenapa kita harus punya patokan untuk mengatakan seseorang itu salah atau saleh? Mungkin penampilannya biasa, pake jilbab biasa tapi dia selalu menyembunyikan sunnah tahajud dan duhanya. See gak semua patokan ciptaan manusia itu benar. Masalah kepercayaan biar Tuhan yang menilai. Terus juga dengan yang beda kepercayaan. Sebelumnya aku juga udah bahas ini, DI SINI dimana teman yang beda kepercayaan sama aku pernah bilang "kenapa harus mempertanyakan keyakinan? Dari dulu kami sudah diperintahkan untuk melakukan ibadah dengan cara yang begini dan begitu kenapa harus dipertanyakan? Itukan masalah pribadi dan secara langsung buat aku terganggu". Soo buat kita yang sering nih mempertanyakan keyakinan orang lain. Udahlah stop. Biar apa juga tanya urusan orang lain.
2. Berkaitan dengan fisik
Tahi lalatnya banyak banget, dia mencret yaa dimuka kamu?
Eh pendek kapan kamu besar?
Ini nih pertanyaan buat kesel. Emang kita minta gitu harus lahir dengan kulit putih mulus tanpa tahi lalat? Tubuh tinggi semampai dengan bagian tertentu yang menonjol? Enggak bambang. Gak ada istilahnya terlambat ngambil jatah hidung atau bibir. Mempertanyakan fisik sama penciptanya aja langsung, jangan melalui orangnya biar jawabannya dijamin kredibilitasnya.
3. Berkaitan dengan kemampuan
Ha? Dapat nilai segitu? Omaigad padahal kan ini mudah banget loh.
What the hell dia kira semua otak itu sama? Kita dilahirkan dikeluarga yang beda, lingkungan yang beda. Kalaupun sama apakah sebuah keterlambatan dalam mengolah segala sesuatu itu sebuah tindak kejahatan? Enggak dong karena balik lagi gak ada manusia yang sempurna. Dia gak bisa matematika bukan berarti dia bukan manusia yang bisa kita beda-bedakan.
4. Berkaitan dengan urusan pribadi
Kapan nikah? Udah tua juga.
Kapan wisuda? Kayaknya gak tamat tamat.
Again aku gak bisa liat masalahnya orang yang gak nikah dengan kebahagiaan si penanya itu apa? Gak ada kan? Terus kenapa pertanyaam ini selalu muncul kalau lagi kumpul. Daripada bahas urusan personal mending kita bahas negara kita yang lebih luas dan penting.
5. Berkaitan dengan penampilan
Perasaan baju nya itu itu aja deh
Lipstiknya gak cocok sama kulit kamu
Oh my God. Kenapa harus gitu menganggap bahwa penampilan itu segala-galanya? Toh orientasi setiap orang itu beda-beda. Ada yang emang suka mikirin penampilan. Tapi yang lebih suka mengasah keahlian, kemampuan diri serta keterampilan untuk hidup banyak juga. Kalau mereka mau dan mampu pasti melakukan hal itu juga. Tapi masalahnya adalah balik lagi gak ada urusan sama kita mau baju orang kayak jemuran berjalan kek atau kayak pelangi sekalipun.
6. Berkaitan sama pendapatan
Belum pernah emang ngerasain ditanya berapa gaji, cukup enggak dengan keperluan setiap hari. Emang sih wajar tapi kita tetap bisa membahas tentang hal yang lebih kompleks lagi.
Ada baiknya kita bisa jadi manusia yang memanusiakan orang lain. Gak semua orang berada di ranah yang sama dan gak harus disamakan. Tuhan memang sengaja menciptakan perbedaan supaya kita belajar. Supaya orang-orang enggak mengkotak-kotakkan dirinya dengan orang lain.
Aku juga kadang suka hilaf mempertanyakan hal-hal yang seharusnya gak dipertanyakan itu, tapi balik lagi kita sama-sama belajar sama-sama mengingatkan.
See you gaes :)
Comments
Post a Comment