BELAJARMU KURANG EFEKTIF? COBA TEKNIK "FEYNMAN" INI!
Kalian pernah gak sih ngerasa kalau tiap mau belajar atau mau masukk selalu ngerasa gugup, apalagi tiap mau masuk mata pelajaran matematika haduuh rasanya pengen bolos aja deh wkwkwk. Situasi ini juga terjadi kok sama aku, bahkan nilai rapot matematika SD ku kelas 5 SD itu merah_- sangking begonya haha sampe kemarin aku baca salah satu artikel yang bicara tentang salah satu tekhnik belajar yang cukup efektif dalam hal pemahaman pelajaran (sayangnya aku bacanya setelah aku kuliah) -_-. Nama teknik belajarnya itu adalah Teknik Foyman (Foyman Technique) skuy simak selengkapnya....
Teknik belajar "Feyman" ditemukan oleh Richard Feynman (1918-1988). Teknik ini terkenal dengan tagline Learning-by-Teaching atau kalau bahasa Indo-nya "Belajar dengan Mengajar". Dengan menggunakan teknik belajar ii, kita akan memahami segala hal yang kita pelajari dengan mengajarkannya ke orang lain. caranya pun tergolong simpel dan murah buanget loh, jadi kamu itu cuman perlu temen aja sebagai partner, stepnya itu kira-kira begini...
- Langkah 1: Ambil selembar kertas terus tulis konsep pelajaran yang mau kamu pelajarin. Misalnya nih, kamu mau belajar tentang pelajaran sejarah, nah coba kalian tulis aja apapun poin-poin penting yang perlu kalian tau dan ingat, yaa mirip-mirip kayak contekan gitu deh.
- Langkah 2: Jelaskan konsep tersebut seolah-olah kamu menjelaskan kepada orang yang sama sekali tidak paham (misalnya ke adik kamu). Saranku coba pake bahasa yang sesederhana dan sejelas mungkin. Akan lebih baik lagi jika Anda menjelaskannya sambil menulis, selayaknya dosen mengajar di kelas.
- Langkah 3: Review penjelasan kamu barusan, kemudian identifikasi di bagian mana Anda merasa tidak yakin atau ragu akan penjelasan Anda (celah atau gaps pemahaman). Setelah Anda berhasil mengidentifikasinya, kembalilah ke bahan belajar Anda, dan cari sumber lain untuk memperdalam pemahaman Anda pada bagian itu.
- Langkah 4: Jika ada bagian di mana Anda masih menjelaskannya dengan bahasa yang kompleks dan penuh istilah teknis yang rumit, cobalah untuk kembali dan menjelaskan ulang bagian rumit tersebut dalam bahasa yang lebih sederhana. Gunakan bahasa sendiri, bukan bahasa dari sumber yang Anda baca. Pastikan penjelasan Anda dapat dipahami oleh orang yang tidak memilki dasar pengetahuan yang sama dengan Anda. Jika Anda masih belum bisa menjelaskan dengan sederhana, artinya Anda belum memahami sepenuhnya konsep tersebut.
Comments
Post a Comment