Mencetak Uang Sebanyak-banyaknya di Masa Pandemi, Rasionalkah?


Opsi mencetak uang akhir-akhir ini menjadi di sorotan di beberapa kalangan masyarakat di tengah wabah pandemi. Hal ini karena wabah Covid-19 menyebabkan negara kekurangan sumber dana dalam menangani wabah penyakit Covid-19 yang semakin merebak, sehingga dalam penanganannya diperlukan dana yang tidak sedikit, baik itu untuk bantuan terhadap masyarakat, peralatan medis dan lain-lain.

 “Emang kenapa sih negara gak cetak uang aja sebanyak-banyaknya terus dibagin deh ke rakyatnya biar kita gak perlu kebingungan mencari pemasukkan di masa pandemi ini” sekilas pertanyaan ini terdengar masuk akal. Namun tahu enggak kalau sebenarnya opsi ini sebenarnya enggak rasional untuk situasi saat ini.


Oke oke, aku coba jelasin sesimpel mungkin yaa. So guys, cara mengelola keuangan sebuah negara beda loh dengan mengelola keuangan di rumah tangga.
Dalam keuangan suatu negara ketika kamu memiliki banyak uang bukan berarti kamu adalah sebuah negara yang kaya, jika suatu lembaga keuangan pemerintah mencetak banyak uang maka hal ini bisa menyebabkan inflasi yaitu terjadinya kenaikan harga barang-barang.
Analogi sederhananya adalah bayangin kalau kamu punya uang miliyaran  tapi kamu kejebak di tengah hutan, maka uang itu tentu aja enggak akan berharga karena gak berguna sama sekali.
Ketersediaan barang bahan baku seperti sembako, pakaian, obat-obatan, peralatan medis dan segela jenis barang haruslah seimbang dengan jumlah uang yang beredar di masyarakat.  Jika jumlah uang yang beredar dikalangan masyarakat terlalu banyak maka nilai uang tersebut malah akan berkurang dan inilah yang menyebabkan harga barang-barang meningkat. Bahasa kerennya sih Inflasi.
Salah satu contoh negara yang mengalami inflasi hebat adalah Venezuela di mana negara tersebut mengalami kehancuran pada bidang ekonomi yang disebabkan oleh inflasi hebat. Bayangin aja harga tissue di sana mencapai 2,6 juta dan harga daging ayam mencapai 14,6 juta. Hyper Inflasi  secara masif berdampak pada bidang politik, social dan kehidupan masyarakat Venezuela.
Maka dari itu opsi mencetak uang menurut aku bukanlah solusi yang tepat dan malah akan menyebabkan masalah lainnya. Dan kita sebagai masyarakat harus jeli dan cerdas dalam mengawal setiap kebijakan pemerintah.
Semoga bermanfaaat gaess :) 

Comments

Popular posts from this blog

Sesusah Apa Sih Skripsi itu?

Tentang Berproses

Apa Bener Kalau Perempuan Banyak Temen Pria Jadi Murahan?