Tips Menghemat uang THR

 

Di bulan ramadan akan ada banyak sekali yang mengagetkan termasuk uang kaget bernama THR.



Namun sayangnya banyak dari masyarakat kita yang malah menjadi tidak bijak dalam menggunakan uang kaget tersebut.

Lalu bagaimana cara me-manage uang THR yang benar? Apakah ditabung seluruhnya? Dibelanjakan untuk keperluan baju lebaran sekeluarga? Dijadikan THR kembali bagi anak anak? Dibelanjakan untuk kue lebaran

Apakah kita perlu melakukan seluruhnya dengan uang THR?

Sebenarnya menurut saya tidak ada ketentuan pasti untuk berapa persen ditabung atau berapa persen digunakan dan disedekahkan. Tergantung kebutuhan saja.

Kalau kamu punya uang THR tapi belum berkeluarga, tentunya akan lebih sedikit pengeluaran di saat lebaran ya.

Uang THR seharusnya dibelanjakan pertama kali adalah untuk sedekah. Kenapa? Ini kan bulan berkah makan akan lebih baik kelebihan yang kita miliki bisa menambah pahala kita.

BACA JUGA Ketika Uang dan Emas Terputus

Meskipun sedekah gak harus berupa uang ya, bisa saja sedekahnya untuk baju lebaran keluarga, belanja kue lebaran, mukena ibu atau koko bapak. Tapi ingat jangan sampai post tabungan tidak terisi yes.

Kamu tidak perlu membelikan ibu/bapak/adik semuanya dengan uang THR mu, bisa belikan salah satu anggota keluarga atau belikan semua tapi atasannya saja tidak perlu lengkap satu stel. Tapi kalau sudah terbiasa kamu yang diandalkan untuk memenuhi kebutuhan baju lebaran maka kamu bisa mengurangi untuk membantu post yang lain.

Misalnya gak ikut campur lagi untuk belanja kue lebaran, atau mengurangi jatah THR. Porsinya jangan sampe kamu sesali.

BACA JUGA Inflasi Itu Apa Sih?

Cara terbaik menurutku adalah dengan menulis atau menentukan dulu mana yang sangat kamu prioritaskan. Misalnya yang paling prioritas adalah tabungan, baju lebaran, kue lebaran baru THR sanak saudara.

Maka kamu bisa pakai rumus 30% untuk tabungan, 30% untuk baju lebaran, 20% kue lebaran, 20% THR sanak saudara.

Atau kebutuhanmu mah cuma baju lebaran, ya bisa pakai 50% :  50%

Jadi kalau sudah ditentukan mana prioritas mu, boleh langsung simpan untuk ditabung, dan habiskan untuk belanja sisanya.

Karena menabung itu sisihkan bukan sisakan ya, jangan kebalik, ntar dana nikahnya gak terkumpul kumpul lagi. Hehe

Sama juga untuk yang sudah berkeluarga, bisa gabungkan THR suami dan istri, atau siapa pun yang mendapatkan uang THR, lalu tentukan prioritas kalian. Kalau misalnya tabungannya gak terlalu dibutuhkan, boleh kok menjadikan tabungan sebagai list paling bawah, yang penting tetap terisi.

Segini dulu cerita kali ini ya, see you di cerita lainnya.

Comments

Popular posts from this blog

Sesusah Apa Sih Skripsi itu?

Tentang Berproses

Apa Bener Kalau Perempuan Banyak Temen Pria Jadi Murahan?