Apakah Hati Kita Sudah Seputih Baju Lebaran?

 Gimana lebarannya? Udah keliling kampung? Udah kumpul keluarga? Udah habis uang THR nya? Udah benar-benar memaafkan? 





Pertanyaan terakhir sebenarnya sedikit menggangguku, kenapa? Karena template "mohon maaf lahir dan batin" Seolah olah dibuat supaya memudahkan kita dalam meminta maaf, tapi apakah kemudian akan menjadikan kita benar-benar tulus meminta maaf? 

BACA JUGA Belanja Online VS Offline

Tidak ada yang tahu, semuanya tersimpan di dalam hati. Ketulusan untuk meminta dan memaafkan setiap kesalahan yang sudah diperbuat. 


Tapi selain maaf memafkan, lebaran juga jadi ajang untuk pamer baju baru. Tentunya kalian bisa melihat strata sosial seseorang dari sejadahnya, baju lebaran dan kue lebarannya. 

BACA JUGA Tips Menghemat Uang THR

Pikiranku terganggu saat lebaran karena apakah kita benar-benar menginginkan hati yang suci dari semua hal yang terlihat dari tubuh kita? 


Kesucian dari hari kemenangan juga kadang jadi paradoks dengan benda duniawi yang melekat pada tubuh kita. 


Apakah putihnya baju lebaran bisa mempresentasikan putihnya hati kita? Tentu saja tidak. 

Comments

Popular posts from this blog

Sesusah Apa Sih Skripsi itu?

Tentang Berproses

Apa Bener Kalau Perempuan Banyak Temen Pria Jadi Murahan?