Mengkultuskan Diri Sendiri

 "Semoga ke depannya menjadi anak yang lebih baik lagi, lebih nurut, sopan sama orang tua, berbakti kepada orang tua"

BACA JUGA Derana

Kata seorang yang punya anak dan menuntut anak menjadi apa yang tidak pernah dicontohkan. 

Dalam hati saya tertawa "apakah nenek tua itu paham maksudnya?"

Meminta anak menurut kepadanya yang seringnya dia tidak mencontohkan hal yang diminta kepada kedua orang tua nya. 

Lihat kalimatnya harus baik, patuh, sopan. Sangat mengkultuskn diri sendiri, padahal manusia gak ada yang sempurna kenapa harus sebegitu sucinya dia untuk diperlakukan demikian? 

Ups, bukan hanya itu, si nenek ini bahkan tidak meminta maaf kembali layaknya orang-orang lain ber lebaran. Emang dia gak punya salah sama anaknya? Waktu marah marah nanya tupperware di mana dan bilang anaknya yang ngilangin rupanya ketinggalan di rumah tetangga terus bilang "kalau gak kamu siapa lagi?"

What the hell. 

Giliran diingati jawabnya "nanti kamu rasain sendiri kalau sudah punya anak!"

Saya malah takut punya anak karena melihat tindakan aneh para orang tua, yang merasa anak wajib berbakti dan memaafkan orang tua, sedangkan mereka sendiri gak pernah mencontohkan hal demikian. 

Orang tua gengsi minta maaf karena merekalah seharusnya pemberi maaf paling sukses di dunia ini. 

Banyak sekarang orang milih childfree karena orang tua kayak gini, cuma tahu salahnya anak gak pernah minta maaf, cuma maunya dimuliakan tapi gak pernah mengerti posisi anak. Lebih parahnya gak pernah mau dikasih tau! 

BACA JUGA Gak Semua Orang Suka Hari Ayah

Anak ngasih tau karena merasa bahwa tindakan mereka kurang pas bagi anak yang menjadi sasarannya. Tapi mereka selalu jawab "kamu masih anak kecil belum berkeluarga makanya gak tahu rasanya" 

Fuck yang berencana punya anak itu suami dan istri, lalu anak yang tiba-tiba lahir terus dianggap harus patuh dan paling bersalah diterhadap orang tua? Apakah orang tua ini pada sehat? 

Ya saya tahu semua orang tua baru pertama kali jadi orang tua, makanya belajar jangan stuck di status quo aja, pada keenakan dikultuskan sih. 

Mohon maaf lahir dan batin para orang tua toxic seluruh dunia.